Google Search Console (dulu bernama Google Webmaster
Tools) adalah salah satu layanan gratis dari Google yang ditujukan
untuk para webmaster (pemilik blog atau website). Layanan ini bisa
membantu webmaster yang ingin website-nya teroptimasi dan mempunyai
struktur yang sesuai dengan aturan-aturan dan rekomendasi search engine
Google (terutama dari sisi on-page).
Google
Search Console banyak dimanfaatkan para praktisi SEO untuk mengoptimasi
website-website milik mereka sendiri maupun website milik klien. Mulai
dari mengidentifikasi halaman-halaman duplikat, halaman-halaman yang
tidak ditemukan (404), melihat status indeks sampai dengan menganalisa
CTR (click through rate) di halaman pencarian.
Bagi Anda yang fokus di bidang SEO, ini adalah salah satu tool wajib agar website-website yang Anda kelola senantiasa sesuai dengan guidelines Google.
Berikut
ini saya berikan panduan cara penggunaan Google Search Console secara
lengkap dan mendalam, sehingga nantinya bisa Anda praktekkan dengan
maksimal.
Cara Mendaftar di Google Search Console
Pertama-tama, Anda harus mendaftar (gratis) untuk bisa memakai layanan ini.
Buka https://www.google.com/webmasters/tools/home?hl=in dan masuk (login) menggunakan akun gmail Anda.
Setelah itu, masukkan url website Anda dikotak yang disediakan dan klik “Tambahkan Properti”
Di halaman selanjutnya Anda akan diminta untuk melakukan verifikasi kepemilikan website.
Download file html yang disediakan, kemudian upload ke website Anda (bagi pengguna WordPress self host bisa melalui cpanel).
Bagi pengguna All In One SEO Pack, ada cara yang lebih mudah.
Klik dibagian “Metode Alternatif” kemudian Pilih “Tag HTML”
Salin
kode yang ditandai di gambar diatas kemudian paste-kan ke All In One
SEO Pack dibagian menu Webmaster Verification >> Google Webmaster
Tools.
Jika sudah, klik save.
Kemudian balik lagi ke Google Search Console, klik “Verifikasi”.
Selesai.
Setelah melakukan verifikasi diatas, Website Anda akan langsung aktif dan Anda bisa melanjutkan ke langkah-langkah berikutnya.
Mengenal Fitur-Fitur di Google Search Console
Google
Search Console mempunyai banyak fitur yang bisa kita manfaatkan.
Fitur-fitur ini ada yang sangat penting, ada juga yang menurut saya
kurang penting.
Di sebelah kiri layar (sidebar), ada 8 menu utama yang bisa Anda explore yaitu :
Dasbor (Dashboard)
Pesan (Messages)
Tampilan Penelusuran (Search Appearance)
Lalu Lintas Penelusuran (Search Traffic)
Google Indeks (Google Index)
Perayapan (Crawl)
Masalah Keamanan (Security Issues)
Sumber Daya Lainnya (Other Resources)
Mari kita bahas satu-persatu.
1. Dashbor (Dashboard)
Disini
Anda bisa melihat ikhtisar (rangkuman) dari statistik website.
Statistik yang tampil disini biasanya adalah “Kesalahan Perayapan”,
“Telusuri Analytics” dan “Peta Situs”.
Statistik-statistik ini nantinya juga bisa Anda temukan di masing-masing menu yang berkaitan.
2. Pesan (Messages)
Jika Ada isu-isu penting terkait dengan website Anda biasanya akan ada pemberitahuan disini.
3. Tampilan Penelusuran (Search Appearance)
Menu
ini nantinya berkaitan langsung dengan bagaimana website Anda tampil di
halaman pencarian Google. Tampilan Penelusuran terdiri dari beberapa
sub-menu mulai dari Data Terstruktur, Kartu Rich, Penyorot Data,
Penyempurnaan HTML, dan Laman Seluler yang Dipercepat.
Data Terstruktur (Structured Data)
Sub-menu ini menampilkan data terstruktur dari website Anda (berdasarkan Schema.org) yang terdeteksi oleh Google. Jika ada halaman dengan data terstruktur yang error, juga akan ditampilkan di sub-menu ini.
Tidak
semua website membutuhkan data terstruktur. Data terstruktur biasanya
dipakai oleh web-web besar untuk menampilkan hasil pencarian yang lebih
user friendly di search engine.
Untuk web-web kecil, data terstruktur yang paling sering ditampilkan adalah breadcrumb.
Kartu Rich (Rich Cards)
Hampir
sama seperti data terstruktur, Kartu Rich memberikan opsi tampilan yang
lebih variatif di search engine, yaitu dalam bentuk carousel.
Penyorot Data (Data Highlighter)
Masih
berhubungan dengan dua sub-menu diatas (Data Terstruktur dan Kartu
Rich), Penyorot Data digunakan untuk merubah rich snippet yang tampil di
hasil pencarian Google secara manual tanpa harus merubah kode/script
yang ada di website Anda.
Jika web Anda tidak mempunyai structured
data seperti reviews, event, atau local business listings, Anda tidak
membutuhkan fitur ini.
Penyempurnaan HTML (HTML Improvements)
Sub-menu
Penyempurnaan HTML memperlihatkan masalah-masalah yang terjadi di
website Anda ketika robot Google melakukan crawling dan indexing.
3 elemen penting yang disorot di sub-menu Penyempurnaan HTML ini adalah :
Masalah pada Judul (Title problems)
: Masalah pada Judul/Title di website Anda, seperti duplikat title tag,
title yang terlalu pendek, title yang terlalu panjang, title yang
hilang dan sebagainya.
Masalah pada Deskripsi (Meta description problems)
: Masalah pada meta deskripsi di website Anda, seperti meta deskripsi
yang duplikat, meta deskripsi yang terlalu pendek, dan sebagainya.
Masalah pada konten yang tidak terindex (Non-indexable content) : Masalah pada konten yang tidak terindex di website Anda seperti video, gambar, dan sebagainya.
Laman Seluler yang Dipercepat (Accelerated Mobile Pages)
Laman Seluler yang Dipercepat (Accelerated Mobile Pages) atau biasa disingkat AMP adalah proyek open source terbaru dari Google yang bertujuan untuk membuat website menjadi lebih ringan dan cepat ketika diakses dari perangkat mobile.
Jika
Anda sudah menerapkan AMP di website Anda, maka di sub-menu ini Anda
akan melihat jumlah halaman AMP yang sudah di indeks oleh Google,
termasuk halaman-halaman AMP yang terdeteksi mengalami error.
4. Lalu Lintas Penelusuran (Search Traffic)
Menu
ini berkaitan langsung dengan website Anda mulai dari trafik, backlink,
internal link dan sebagainya. Lalu Lintas Penelusuran mempunyai 6
sub-menu yaitu Telusuri Analytics, Tautan ke Situs Anda, Tautan
Internal, Tindakan Manual, Penargetan Internasional dan Kebergunaan
Seluler.
Telusuri Analytics (Search Analytics)
Sub-menu
ini adalah salah satu fitur paling penting yang ada di Google Search
Console. Disini Anda bisa melihat data statistik kunjungan (trafik) yang
masuk ke website mulai dari kueri atau kata kunci yang digunakan
pengunjung, jumlah klik, rasio klik-tayang (RKT) atau yang lebih dikenal
dengan istilah CTR, hingga posisi/peringkat website Anda di search
engine untuk tiap-tiap kata kunci yang dipakai pengunjung.
Tautan ke Situs Anda (Links to Your Site)
Sub-menu ini menampilkan data-data tentang backlink yang masuk ke website Anda.
Website
yang paling banyak memberikan backlink, halaman di website Anda yang
paling banyak mendapat backlink dan anchor text – anchor text dari
backlink tersebut ada disini.
Tautan Internal (Internal Links)
Sub-menu ini menampilkan data internal link (link antar halaman) di website Anda.
Tindakan Manual (Manual Actions)
Sebaiknya
Anda berharap isi dari sub-menu ini selalu kosong. Karena jika ada
peringatan tindakan manual disini, berarti website Anda terindikasi
webspam dan harus siap ‘bersih-bersih’ agar terhindar dari penalty.
Baca juga : Google Penguin 4.0: Kabar Baik Atau Buruk Bagi Dunia SEO ??
Penargetan Internasional (International Targeting)
Sub-menu ini digunakan untuk menargetkan pengunjung website Anda berdasarkan setelan lokasi dan bahasa.
Di sub-menu ini ada 2 tab yaitu “Bahasa” dan “Negara”.
Untuk tab “Bahasa” tidak perlu Anda setting apa-apa jika website Anda hanya terdiri dari satu bahasa.
Lain
halnya jika Anda mempunyai web berbahasa Inggris, kemudian Anda ingin
membuat versi bahasa Indonesia dari website tersebut misalnya saja di
directory namadomain.com/id. Jika seperti ini, Anda harus menggunakan
tag hreflang=”id” dibagian header dari namadomain.com/id tersebut.
Di bagian “Negara”, Anda bisa memilih negara sesuai dengan pengunjung website yang Anda target.
Kebergunaan Seluler (Mobile Usability)
Sub-menu ini menampilkan halaman-halaman di website Anda yang masih belum mobile-friendly disertai dengan permasalahannya.
Masalah-masalah atau isu yang sering terjadi berkaitan dengan kebergunaan seluler adalah :
Elemen yang dapat diklik terlalu berdekatan satu sama lain
Google Indeks menampilkan berbagai macam data dari hasil crawling dan indexing bot Google di website Anda.
Menu ini terdiri dari 4 sub-menu yaitu Status Indeks, Kata Kunci Konten, Sumber Daya yang Diblokir, dan Hapus URL.
Status Indeks (Index Status)
Sub-menu
ini menampilkan jumlah halaman di website Anda yang sudah di index
Google. Disini Anda juga bisa melihat jumlah halaman yang dicekal
(halaman yang tidak dimasukkan index karena dibatasi oleh robots.txt).
Kata Kunci Konten (Content Keywords)
Sub-menu ini menampilkan kata kunci – kata kunci (keywords) yang menurut Google relevan dengan website Anda.
Perlu
diingat, ini tidak ada hubungannya dengan ranking Anda di SERP untuk
kata kunci – kata kunci tersebut. Kata kunci konten ini hanya
menampilkan keyword-keyword yang paling sering muncul di website Anda
ketika Googlebot melakukan crawling dan indexing.
Sumber Daya yang Diblokir (Blocked Resources)
Sub-menu
ini menampilkan resources yang diblokir di website Anda (dari
robots.tx) seperti javascript, CSS, JQuery, file image dan sebagainya.
Pastikan
Anda tidak memblokir akses ke berbagai resources di website Anda
melalui robots.txt agar robot Google bisa dengan mudah melakukan
crawling dan indexing.
Hapus URL (Remove URLs)
Sub-menu ini digunakan jika Anda ingin menghapus salah satu halaman di website Anda dari indeks Google.
Jika
Anda mempunyai halaman yang menurut Anda tidak SEO friendly, konten
yang seharusnya tidak tampil di mesin pencari dan sebagainya, Anda bisa
menggunakan fitur ini.
6. Perayapan (Crawl)
Menu
ini menampilkan segala hal berkaitan dengan perayapan (crawl) yang
dilakukan oleh robot Google di website Anda. Menu Perayapan terdiri dari
4 sub-menu yaitu Kesalahan Perayapan, Statistik Perayapan, Ambil
sebagai Google, Penguji robots.txt, Peta Situs, dan Parameter URL.
Kesalahan Perayapan (Crawl Errors)
Sub-menu
ini menampilkan data kesalahan yang terjadi di website Anda ketika
robot Google melakukan perayapan dalam 90 hari terakhir seperti
kesalahan DNS, konektivitas server, pengambilan robots.txt,
halaman-halaman 404, dan sebagainya.
Statistik Perayapan (Crawl Stats)
Sub-menu
ini menampilkan statistik perayapan dalam 90 hari terakhir mulai dari
halaman yang dirayap perhari, data yang diunduh perhari dan waktu yang
dibutuhkan untuk mengunduh sebuah halaman.
Ambil sebagai Google (Fetch as Google)
Sub-menu
ini berfungsi untuk mensimulasikan cara robot Google (Googlebot)
merayapi dan merender (menyajikan dalam bentuk visual) website Anda.
Sub-menu ini juga biasa digunakan para pemain SEO untuk mempercepat indexing website mereka.
Penguji robots.txt (robots.txt Tester)
Sub-menu
ini digunakan untuk menguji apakah file robots.txt di website Anda
sudah benar dan tidak memblokir halaman/resource yang penting.
Jika
Anda ingin menghalangi Googlebot merayapi salah satu direktori di
website Anda, Anda bisa mengaturnya melalui robots.txt dan menguji
pemblokiran tersebut sudah benar atau belum di sub-menu ini.
Peta Situs (Sitemaps)
Sub-menu ini digunakan untuk mengirim peta situs (sitemap) agar Googlebot lebih mudah menemukan halaman-halaman baru di website Anda.
Parameter URL (URL Parameters)
Seperti
peringatan yang ada di sub-menu ini : Gunakan fitur ini hanya jika Anda
yakin bagaimana parameter bekerja. Kesalahan mengecualikan URL dapat
menyebabkan banyak laman tidak muncul dalam penelusuran.
Saya sendiri kurang yakin bagaimana Parameter URL ini bekerja.
Kecuali Anda adalah seorang yang mengerti dengan bahasa pemrograman, sebaiknya jangan mengutak-atik fitur ini.
7. Masalah Keamanan (Security Issues)
Jika ada masalah penting tentang keamanan di website Anda, biasanya ada pemberitahuan di menu ini.
Masalah keamanan yang paling sering terjadi adalah adanya malware, script-script mencurigakan atau situs yang diretas (hacking).
8. Sumber Daya Lainnya (Other Resources)
Menu ini menampilkan layanan-layanan Google lainnya yang bisa Anda pakai untuk membantu mengoptimalisasi website Anda.
Layanan-layanan tersebut antara lain :
Alat Pengujian Data Terstruktur (Structured Data Testing Tool)
Pemandu Markup Data Terstruktur (Structured Data Markup Helper)
Penguji Markup Email (Email Markup Tester)
Google Bisnisku (Google My Business)
Google Merchant Center
PageSpeed Insights
Penelusuran Khusus (Custom Search)
Google Domain (Google Domains)
Akademi Webmaster (Webmaster Academy)
Anda bisa klik di masing-masing layanan untuk menggunakannya.
Setelah
menelusuri fitur-fitur yang ada di sidebar kiri Google Search Console,
kini kita beralih ke menu di sebelah pojok kanan atas.
Jika Anda
mengklik pada ikon gear (seperti tampak pada gambar dibawah), Anda akan
menemukan 7 pengaturan untuk Google Search Console yaitu :
Untuk berhenti menerima notifikasi email tentang website Anda dari Google Search Console, Anda bisa mengaturnya di menu ini.
2. Setelan Situs (Site Settings)
Menu
ini digunakan untuk menentukan url website yang ingin diindex
(menggunakan www atau tanpa www) dan tingkat perayapannya (crawling).
Kecuali
Anda mempunyai 2 tipe url yang didaftarkan ke Google Search Console
(http://domain.com dan http://www.domain.com) maka menu ini sebaiknya
biarkan default saja.
3. Perubahan Alamat (Change of Address)
Menu ini digunakan jika Anda ingin memindahkan website Anda ke domain baru.
4. Properti Google Analytics (Google Analytics Property)
Menu ini digunakan untuk mengintegrasikan akun Google Search Console dengan Google Analytics.
5. Pengguna dan Pemilik Properti (Users and Property Owners)
Menu
ini digunakan untuk memberi akses kepada orang lain agar bisa mengelola
website Anda di Google Search Console. Anda bisa memilih untuk
memberinya akses terbatas atau akses penuh.
6. Detail Verifikasi (Verification Details)
Menu
ini menampilkan detail verifikasi yang sudah Anda lakukan pada website
Anda di Google Search Console, termasuk juga metode yang Anda gunakan.
7. Pengaitan (Associates)
Menu ini digunakan untuk mengaitkan properti Google Anda yang lain dengan website Anda di Search Console.
Misal, Anda mempunyai aplikasi Google Play untuk website Anda, Anda bisa mengaitkannya disini.
Cara Optimasi Website Menggunakan Google Search Console
Dari
semua fitur yang ada di Google Search Console, tidak semuanya perlu
Anda pergunakan. Apalagi jika website Anda termasuk website personal dan
sederhana yang ditujukan untuk monetize toko online, Adsense, affiliate dan sebagainya.
Berikut beberapa cara optimasi website menggunakan Google Search Console yang bisa Anda praktekkan.
Memperbaiki halaman-halaman website yang bermasalah
Untuk
memperbaiki halaman-halaman di website yang bermasalah, Anda bisa masuk
ke menu Tampilan Penelusuran >> Penyempurnaan HTML.
Klik
pada tiap link berwarna biru karena disitulah masalah yang ada pada
website Anda berada. Seperti misalnya saja judul yang duplikat,
deskripsi yang duplikat, judul yang terlalu pendek, dan sebagainya.
Misi
Anda disini adalah membuat halaman website Anda sebisa mungkin ‘clean’
dan tidak mempunyai masalah dalam penyempurnaan html.
Jika Google
sudah tidak mendeteksi masalah dengan konten di website Anda, maka
tampilan di sub-menu Penyempurnaan HTML akan tampak seperti ini :
Menganalisa trafik website
Untuk
menganalisa trafik dari search engine Google yang masuk ke website
Anda, Anda bisa masuk ke menu Lalu Lintas Penelusuran >> Telusuri
Analytics.
Pertama-tama, centang semua opsi yang berada paling
atas mulai dari Klik, Tayangan, RKT dan Posisi. Tujuannya, agar Anda
bisa mendapatkan data yang lebih lengkap.
Dibagian
bawahnya, Anda bisa memilih filter penelusuran berdasarkan Kueri (kata
kunci/keyword), Laman (halaman/URL yang meranking), Negara, Perangkat
(Desktop/Mobile/Tablet), Jenis Penelusuran (Web/Gambar/Video) dan
Tanggal (7 hari terakhir, 28 hari terakhir, 90 hari terakhir dan
sebagainya).
Filter yang paling sering saya gunakan adalah Kueri dan Laman.
Mengoptimasi keyword yang paling sering muncul di SERP
Untuk
mengoptimasi keyword dari website Anda yang paling sering muncul di
SERP, pilih filter Kueri, kemudian urutkan berdasarkan jumlah Tayangan.
Dari gambar diatas, keyword “cara membuat artikel” dan “cara menulis artikel”
adalah contoh keyword-keyword yang bisa saya optimasi lagi karena
mempunyai tayangan paling besar, tapi mendapat jumlah klik yang sangat
sedikit (29 dan 13), terlihat dari CTR-nya yang hanya berkisar 0,53% dan
1,32% dengan posisi keyword di #7 – #8 SERP.
Optimasi yang saya
maksudkan disini lebih ke title dan deskripsi yang tampil di SERP, agar
lebih menarik dan lebih banyak yang nge-klik sehingga CTR-nya juga naik.
Keyword “cara riset keyword”
bisa dijadikan perbandingan dengan 2 keyword diatas. Dengan jumlah
tayangan yang jauh lebih sedikit (351), keyword ini bisa mendapat 10
klik dengan CTR-nya 2,85%, meskipun keyword ini berada di posisi #9
SERP.
Dengan cara yang hampir sama, Anda juga bisa menggunakan
filter Laman dan mengoptimasi halaman-halaman URL yang paling sering
muncul di SERP.
Selain berdasarkan jumlah tayangan, Anda juga bisa
mereksporasi menggunakan parameter lain seperti jumlah klik, CTR, dan
Posisi SERP.
Terakhir, disini Anda juga bisa mencari keyword-keyword turunan (long tail keyword) yang masuk ke website dan tidak terdeteksi dari tools lain seperti Keyword Planner misalnya.
Menganalisa backlink website
Untuk menganalisa backlink yang diterima oleh website Anda, masuk ke menu Lalu Lintas Penelusuran >> Tautan ke Situs Anda.
Di
bagian “Siapa yang paling banyak menaut”, klik “Selengkapnya” untuk
melihat secara lengkap daftar website yang memberi backlink.
Di
bagian “Konten yang paling banyak ditaut” klik “Selengkapnya” untuk
melihat secara lengkap halaman-halaman di website Anda yang mendapat
backlink.
Di
bagian “Cara data ditautkan” klik “Selengkapnya” untuk melihat secara
lengkap daftar teks jangkar (anchor text) yang dipakai untuk memberikan
link ke website Anda. Teks jangkar (anchor text) disini tidak hanya
berasal dari website lain, tapi juga dari website Anda sendiri.
Data
yang disajikan di sub-menu ini juga sangat sederhana, hanya nama
domain, jumlah link dan anchor textnya. Tidak selengkap tools-tools
premium seperti Ahrefs
misalnya, yang menyajikan data lain seperti jenis backlink
(dofollow/nofollow, redirect, sitewide/not sitewide), kalimat yang
mengelilingi anchor text dari backlink tersebut, platform yang digunakan
dan sebagainya.
Artikel terkait : 9 Kriteria Backlink Berkualitas untuk Optimasi Off-Page
Memperbaiki kesalahan perayapan
Dari
pengalaman saya menggunakan Google Search Console, kesalahan perayapan
yang sering terjadi adalah halaman tidak ditemukan (404) dan halaman
yang diblok (tidak bisa diakses Googlebot).
Untuk memperbaiki kesalahan perayapan yang terjadi di website Anda, masuk ke menu Perayapan >> Kesalahan Perayapan.
Di
bagian “Kesalahan URL”, biasanya ada 3 tab yaitu Desktop, Ponsel Cerdas
dan Ponsel Menengah. Tab ini menampilkan kesalahan perayapan yang
terjadi ketika website Anda diakses Googlebot menggunakan 3 tipe device
tersebut.
Untuk memperbaiki kesalahan perayapan, klik pada masing-masing tab tersebut dan periksa setiap kesalahan yang ditampilkan.
Contoh kesalahan url pada desktop, 1 halaman Soft 404 dan 3 halaman tidak ditemukanContoh kesalahan url pada ponsel cerdas, 1 halaman Soft 404 dan 3 halaman tidak ditemukanContoh tidak adanya kesalahan url pada ponsel menengahDibagian bawah terdapat daftar url yang bermasalah, klik setiap url untuk melihat detail kesalahannya.
Jika halaman memang bermasalah, segera perbaiki berdasarkan isu yang ada.
Jika
halaman sudah diperbaiki, anda bisa klik tombol “Tandai Sebagai Telah
Diperbaiki” agar kesalahan tersebut tidak ditampilkan lagi di Search
Console. Tapi ini tidak bisa menjamin, karena jika Googlebot mendeteksi
halaman tersebut masih bermasalah, maka kesalahan tersebut tentunya akan
tetap ditampilkan lagi.
Biasanya
ketika Anda melakukan migrasi website atau melakukan perubahan pada
struktur website yang berhubungan dengan permalink, akan banyak ditemui
kesalahan URL di sub-menu Kesalahan Perayapan ini. Meskipun, Anda sudah
melakukan redirect untuk memastikan tidak ada halaman 404.
Penyebabnya
adalah, karena Googlebot masih menyimpan versi lama dari halaman
website Anda, atau masih ada halaman-halaman lain (entah dari website
itu sendiri atau dari website lain) yang mempunyai tautan link ke
halaman 404 tersebut.
Solusinya, centang pada semua url yang ditampilkan, kemudian klik “Tandai Sebagai Telah Diperbaiki”.
Lakukan hal tersebut setiap hari sampai angka kesalahan URL ini mengecil dan terus mengecil.
Jika
sudah mentok, baru Anda bisa lakukan investigasi lebih lanjut dengan
memeriksa halaman-halaman lain yang masih mempunyai tautan ke halaman
lama tersebut dan menghapusnya (jika memungkinkan).
Membuat halaman website cepat terindex
Untuk
membantu agar halaman-halaman di website Anda cepat terindex, Anda bisa
menggunakan fitur Ambil Sebagai Google (Fetch as Google) yang berada di
menu Perayapan >> Ambil Sebagai Google.
Masukkan halaman yang ingin diindex dan klik “Ambil dan Render”.
Tunggu sampai statusnya menjadi “Selesai”. Setelah itu klik tombol “Kirim ke indeks”.
Disini ada 2 opsi yang bisa Anda pilih yaitu :
Rayapi URL ini saja, digunakan hanya untuk merayapi URL yang Anda kirim saja
Rayapi URL ini dan tautan langsungnya, digunakan untuk merayapi URL yang Anda kirim beserta tautan-tautan yang berada dihalaman URL tersebut.
Menambahkan peta situs
Anda
juga bisa membantu Googlebot agar lebih cepat dan mudah dalam melakukan
crawling dan indexing di website Anda dengan menambahkan peta situs
(sitemap).
Masuk ke menu Perayapan >> Peta Situs kemudian klik “Tambahkan/Uji Peta Situs”.
Masukkan URL dari sitemap website Anda kemudian klik “Uji”.
Jika
tidak ada kesalahan didalam sitemap, maka Anda bisa menambahkannya ke
Search Console dengan cara mengklik tombol “Tambahkan/Uji Peta Situs”,
masukkan url sitemap kemudian klik “Kirim”.
Jika website Anda mempunyai konten-konten gambar (image) atau video, Anda juga bisa menambahkannya ke sitemap.
Di beberapa website misalnya, saya menambahkan konten image ke sitemap dengan bantuan plugin Udinra All Image Sitemap plugin.
Hasilnya seperti ini :
Mengintegrasikan Google Search Console dan Google Analytics
Dengan
mengintegrasikan Google Search Console dan Google Analytics, Anda bisa
mendapatkan beberapa data tambahan baik itu di Google Search Console
maupun di Google Analytics. Data tambahan ini tentunya tidak bisa Anda
dapatkan jika tidak menghubungkan 2 layanan ini.
Meskipun data
tambahan ini sifatnya opsional, tapi tidak ada ruginya mengingat untuk
menghubungkan 2 layanan ini juga sangat mudah.
Anda tinggal klik
Menu Properti Google Analytics yang berada di pojok kanan, kemudian
pilih Properti Web Analytics yang sesuai dengan website Anda dan klik
“Simpan”.
Ada satu aplikasi download video di android yang dapat mendeteksi serta mendownload video apa pun dari internet dengan kecepatan tinggi.
Jika di versi desktop identik dengan Internet Download Manager (IDM) sebagai pilihan download manager terbaik, di versi mobile tepatnya android, kita dapat menggunakan Aplikasi TubeMate sebagai pengganti internet download manager (IDM).
TubeMate merupakan aplikasi download manager yang di tunjukan untuk mendownload video dari YouTube, namun demikian. TubeMate juga dapat di gunakan untuk mendownload video secara umum di internet. Misalnya untuk mendownload video instagram, facebook, smule dll. Karena pada dasarnya basis TubeMate adalah webbrowser sehingga tidak terikat oleh satu layanan penyedia video.
Pertama sekali silahkan kalian download aplikasi TubeMate melalui alamat berikut ini -> KLIK <- Install seperti biasa kemudian buka aplikasinya.
Secara default TubeMate akan menampilkan video YouTube, sedangkan jika kita ingin mendownload video yang tersebar luas di internet silahkan klik tombol menu seperti gambar yang saya lingkari. Kemudian masukan alamat penyedia video yang ingin kita download.
Dalam contoh di atas saya akan mendownload video facebook. Cari dan Klik play pada video yang kamu temukan di facebook maka akan keluar pop Up untuk menentukan kualitas video. Biasanya hanya tersedia 1 pilihan kualitas sesuai dengan video yang di upload. Kemudian tekan tombol hijau seperti gambar di bawah.
Untuk sebagian video yang tidak memiliki caption, maka kalian perlu masukan judul pada video yang akan di download.. Setelah itu klik tombol masukan sebagai langkah terakhir untuk mendownload-nya.
Proses download bisa kalian lihat di notifikasi atau pun pada panel unduhan di TubeMate.
Ada dua cara untuk mendownload video di internet dari aplikasi TubeMate, cara pertama adalah dengan mengunjungi situs penyedia video dari aplikasi tubemate. Yang artinya kamu masih mau pilih-pilih video untuk di download. Seperti pada contoh di atas. Kamu juga bisa langsung mengunjungi Google untuk menemukan koleksi video-video dari internet.
sedangkan Cara yang kedua adalah dengan mengakses alamat video secara spesifik, sehingga kamu hanya tinggal mendownload-nya saja. Biasanya cara seperti ini untuk mendownload video dari situs seperti instagram, smule, dll yang mayoritas-nya bukan sepenuhnya layanan vidoe.
Contoh untuk mendownload video dengan menggunakan cara yang kedua adalah sebagai berikut. Masukan alamat video yang kamu dapatkan dari aplikasi seperti instagram, smule dll. dalam contoh ini saya akan mendownload video instagram. Setelah halaman terbuka maka cukup tekan tombol hijau yang berada di bagian atas
Setiap video yang sudah di download akan secara otomatis tersimpan di gallery..
Demikian Cara Download Video di internet dari Android Dengan Kecepatan Tinggi
Mimpi adalah satu fenomena bawah sadar yang begitu dengan mudah terjadi di luar kendali kita, namun apakah mimpi dapat di kontrol seperti apa yang kita mau ? Dan bagaimana jika benar kemungkinan itu terjadi dalam mimpi anda ?
Ilustrasi lucid dream
Lucid dream yang berarti 'mimpi jernih' merupakan fenomena dimana kalian dapat mengakses alam mimpi dalam keadaan sadar. Benar, dalam keadaan sadar. Maka seharusnya kita dapat merasakan suatu mimpi secara natural, baik secara di sengaja maupun tidak.
Arti 'jernih' disini mengacu pada tingkat visualisasi. Semakin kita menyadari tentang mimpi, semakin tinggi pula tingkat visualisasi pada mimpi kita. Menurut banyak pendapat tentang lucid dream, pengalaman saat menjelajah di lucid dream 11/12 dengan keadaan di dunia nyata
Dalam program kita kali ini, saya akan menjelaskan bagaimana cara mengakses lucid dream menggunakan bantuan aplikasi android. Setiap langka-langkah sudah di tetapkan aturan main serta target yang akan di capai.
Segala resiko yang disebabkan oleh informasi pada blog ini, sepenuhnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Hari pertama : Sleep Paralysis
Target di hari pertama adalah latihan membuat tubuh dalam keadaan 'setengah tidur'. Keadaan seperti ini di sebut juga Sleep Paralysis atau 'ketindihan setan' dalam bahasa mistisnya.
Sumber : devianart
Keadaan 'setengah' tidur' dapat di latih berdasarkan tingkat relaksasi. Kalian bisa menggunakan aplikasi di bawah ini untuk melatih aspek tersebut. Semakin kalian punya kendali terhadap daya relaksasi, maka dengan sangat mudah kalian dapat membuat fisik menjadi 'lumpuh' dalam seketika.
ke tiga aplikasi tersebut merupakan kumpulan audio/musik yang didesain khusus untuk meningkatkan konsentrasi. Dengan kata lain kita akan mengakses lucid dream menggunakan musik. Pilih saja salah satu, saran saya gunakan Binaural Beat Therapy.
Buka aplikasi-nya kemudian pilih musik yang kira-kira bisa membuat mu merasa nyaman, kemudian berbaring seperti apa yang kalian mau saja, karena kesepakatan dalam program ini hanya ingin membuat dirimu merasa semakin nyaman.
Konsentrasi kan pikiran kalian ke dalam alunan musik, namun biarkan fisik menjadi rileks tanpa menanggung beban apa pun, bila perlu longgar kan semua pakaian.
Ingat, fokus kita hanya membuat fisik saja yang tertidur, sedangkan pikiran kalian tetap terjaga dengan cara meresapi setiap frekuensi dari musik yang kalian dengar.
Lakukan praktek di atas pada waktu luang, akan sangat baik jika dilakukan dalam keadaan stabil. Karena dalam kebanyakan kasus, praktek mengakses lucid dream dalam kondisi lelah akan membuat anda ketiduran. Kecuali jika sudah terbiasa mengakses lucid dream.
Misi pertama baru dikatakan sukses jika kalian merasakan tanda-tanda seperti ini
Lumpuh tidak dapat bergerak
Seperti di cekik
Merasa sangat tidak nyaman
sulit bernafas
Melihat sesuatu yang menyeramkan
Mendengar tangisan atau jeritan yang menakutkan
ke Lima tanda-tanda tersebut hanya mencakup dari sebagian kecil kemungkinan yang terjadi di fase sleep paralysis yang artinya ada kemungkinan yang mungkin lebih buruk. Tanda-tanda bisa saja bervariasi dan tidak ada standar baku, intinya kalian merasa sangat tidak nyaman saat berada di fase tersebut.
Kalian dapat mengambil tindakan dengan tidak merespon dalam bentuk apa pun saat berada pada keadaan tersebut, misalnya ketika pernafasan kalian semakin sesak maka cukup biarkan saja, anda tidak akan mungkin mati kecuali sudah tiba ajal-nya ;)
Tapi karena ini baru sebatas latihan, saya membolehkan untuk memberontak ketika merasa nyawa anda terancam, karena target dalam langkah ini adalah melatih tubuh anda untuk mengakses keadaan tersebut secara berkala sampai anda benar-benar menguasainya.
Intinya anda harus terbangun ketika sudah berada di fase ini, salah satunya dengan memberontak(tidak disarankan) atau membiarkan sampai anda benar-benar tertidur (disarankan) tapi anda perlu memasang alarm untuk membangunkan anda.
Hari kedua - blackout
Jika anda telah sukses melatih tubuh anda dalam mengakses kondisi setengah sadar, maka langka seterusnya adalah mengidentifikasi blackout.
blackout adalah fase kedua setelah fase sleep paralysis. Fase ini merupakan periode transmisi yang membawa kalian ke alam mimpi.
sumber : tumblr.
Silahkan lakukan praktek untuk mengakses keadaan setengah sadar, namun pada kali ini kita tidak perlu terbangun sampai kalian merasakan tanda-tanda ini.
melihat tempat yang sangat hitam
merasakan kesemutan
badan seperti di tekan kebawah seolah-olah sedang terjatuh.
merasakan sensasi gesekan udara yang sangat keras.
penglihatan seolah-oleh nge-blur
Kurang lebih seperti itu keadaan di fase blackout menurut pengalaman saya. Tubuh seolah-oleh berada jauh di luar gravitasi sehingga logikanya hanya bisa bergerak dengan suatu tekanan. Disini saya merasakan tubuh seperti di dorong ke bawah oleh udara atau apa pun istilahnya yang membuat gaya gesekan udara menjadi sangat kuat.
Durasi pada fase ini hanya berlangsung sekitar 5 sampai 10 detik. Jadi sangat rugi apabila anda memberontak karena merasa tidak nyaman.
Langkah ini baru dikatakan sukses jika kalian dapat mengidentifikasi blackout berdasar tanda-tanda di atas dan dapat membedakannya dengan tanda-tanda pada fase sleep paralysis.
Hari ketiga - Lucid dream pertama anda
Setelah melewati fase blackout, maka seharusnya kalian sudah berada di alam mimpi sadar kalian. Dari pandangan yang tadinya hitam pekat, sedikit demi sedikit indera penglihatan kalian berfungsi normal. Itu adalah efek dari proses transmisi blackout.
Banyak kendala saat pertama kali ke lucid dream, kalian masih belum sepenuhnya sadar bahwa sedang bermimpi, minimal kaget dengan perubahan kondisi dari blackout ke lucid dream. Itu semua wajar karena dalam praktek di atas hanya menjelaskan basic mengakses lucid dream. Bukan latihan untuk meningkatkan kualitas lucid dream. Itu beda lagi.
Namun bukan berarti kalian langsung tidak sadar saat pertama kali masuk ke lucid dream. setidaknya kalian akan merasakan hal-hal seperti ini.
kamu dapat menentukan sesuatu.
Misalnya dalam mimpi kamu melakukan penerbangan, maka itu murni keinginan kamu untuk terbang. Sedangkan kalau itu mimpi biasa, maka kamu tidak dapat menyimpulkan untuk terbang, melainkan kamu akan terbang dengan sendirinya.
Kamu akan menyadari fenomena itu langsung di dalam mimpi.
Merasakan sentuhan/emosi
Ketika kamu sudah terbang anggap lah begitu, maka emosi kamu dapat membuat rasa was-was menjadi nyata. Malah kamu dapat merasakan dingin nya udara saat penerbangan berlangsung. semua ini langsung kamu sadari di dalam mimpi.
Kedua poin di atas merupakan pengalaman saya saat baru saja ke lucid dream. Setiap orang pasti berbeda namun saya yakin kalian dapat merasakan sensasi dari ke dua hal di atas.
Hari penutup - Meningkatkan kualitas Lucid dream
Lucid dream punya tingkatan dari basic ke advanced. Kalau sekedar penasaran dengan lucid dream maka dengan mengikuti praktek di atas anda sudah bisa, namun jika ingin menguasai mimpi secara sadar maka kalian perlu mengikuti praktek-praktek di bawah ini.
Diantara keuntungan yang akan anda dapatkan jika benar-benar menguasai mimpi adalah;
Anda sadar 100% sedang bermimpi
Kualitas grafik 11/12 dengan dunia nyata
Semua indera berfungsi normal
Dapat menentukan ending
Dapat melanjutkan mimpi
Dapat bertemu seseorang dengan kualitas yang sama
kebebasan yang anda rasakan (seperti sedang main GTA)
Dan banyak lagi
Sebenarnya praktek ini(meningkatkan kualitas mimpi) lebih ke arah melatih daya refleks. Jadi buatlah langkah-langkah dibawah ini menjadi kebiasaan baru anda.
1. Mencatat dan mencatat semua Mimpi
Setiap terbangun dari tidur maka anda langsung mencatat apa pun yang anda ingat pada mimpi anda, buatlah kebiasaan ini menjadi daya refleks sehingga anda akan melakukannya setiap bangun tidur.
Gunakan media seperti buku untuk mencatat semua mimpi anda, atau gunakan aplikasi-aplikasi catatan jika anda lebih nyaman menulisnya di dalam gadget. Aplikasi aplikasi yang bisa anda coba adalah
Maksud pada langkah ini adalah untuk mencari titik terang mengenai tanda-tanda apa yang sering muncul pada mimpi anda. Sehingga, anda dapat menyimpulkan bahwa anda sedang bermimpi berdasarkan tanda-tanda yang anda tulis pada buku catatan.
Ambil contoh terhadap tanda-tanda ketika saya bermimpi. Saya selalu bermimpi terbangun di siang hari dari tempat tidur yang sama persis, namun di samping saya selalu ada seseorang seperti teman saya. Biasanya beliau sedang duduk-duduk santai. Fenomena itu hampir terjadi di semua mimpi saya, sedangkan pada kenyataan nya saya selalu terbangun seorang diri. Maka dapat disimpulkan ketika itu saya sedang bermimpi.
2. Reality check
Buatlah kebiasaan secara spesifik yang akan anda lakukan setiap saat, imbasnya kebiasaan tersebut akan anda lakukan juga ketika sedang bermimpi.
Misalnya seperti mencubit diri anda ketika selesai tertawa. Jika suatu saat cubitan anda tidak meninggalkan rasa sakit, berarti anda sedang berada di alam mimpi.
Atau bisa dengan menggunakan cara yang paling umum yaitu menulis sesuatu di tangan anda. Periksa lah tulisan tersebut secara berkala dalam aktivitas apa pun sehingga membentuk kebiasaan. Ketika anda melihat tulisan tersebut dalam keadaan sedang bermimpi maka anda tidak dapat melihat adanya tulisan yang telah anda buat.
Penutup
Pada saat anda menyadari sedang bermimpi untuk pertama kalinya, kemungkinan besar anda akan ketakutan dan otomatis memacu emosi pada tingkat tertinggi sampai akhirnya anda terjaga di dalam mimpi.
Demikian lah tutorial cara mendapatkan lucid dream menggunakan bantuan aplikasi Android. Sebagian besar informasi pada postingan ini di angkat dari pengalaman lucid dream saya pribadi, serta bagaimana saya mendapatkan lucid dream menggunakan musik.