Head to head antara Pasangan Ahok - Djarot versus Pasangan Anies - Sandi terjadi pada putaran 2 Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) atau Pemilihan Gubernur DKI Jakarta di tahun 2017 yang dilaksanakan pada hari Rabu, 19 April ini. Banyak pengamat yang menyampaikan bahwa pertarungan pilkada antara kedua pasangan calon ini akan berlangsung sengit dan seru, siapapun yang memenangi pilkada Jakarta 2017 ini diperkirakan hanya akan memang tipis. Nah, apakah asumsi dari para pengamat ini akan mendekati kenyataan? Yuk kita simak saja hasil sementara quick count pilkada DKI Jakarta 2017 Putaran kedua ini :
Hasil Quick Count Versi Indikator
* Pasangan Ahok - Djarot memperoleh bunyi sebesar 43,36 %
* Pasangan Anies - Sandi memperoleh bunyi sebesar 56,64 %.
Suara masuk : 22 % suara.
Sebelum dilaksanakan Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 pada 19 April 2017 ini, beberapa forum survei sempat melaksanakan survei atau polling perihal pasangan mana yang akan memenangkan pilkada DKI Jakarta 2017 ini, menariknya dari banyak sekali forum survei yang melaksanakan survei atau polling tersebut ada yanh memenangkan Pasangan Ahok - Djarot dan ada juga survei yang memenangkan pasangan Anies + Sandi. Akan tetapi kesamaan dari lembaga2 survei tersebut yaitu mengenai kemenangan tipis yang akan diperoleh oleh siapapun pemenangnya. Nah tentu saja tanggapan yang niscaya akan segera terjawab pasca pencoblosan dan penghitungan bunyi pada 19 April 2017 nanti.
Mengingat panasnya persaingan dalam memperebutkan bangku Gubernur DKI Jakarta, maka keamanan di wilayah Ibukota tentunya akan semakin ditingkatkan. Masyarakat DKI Jakarta tentunya berharap, semoga proses pemilihan kepala kawasan di ibukota negara tersebut sanggup berjalan dengan lancar dan aman.